Saturday, September 05, 2015

Field Trip: Coban Rondo, Malang



Mumpung lagi ada acara di daerah Batu, kenapa tidak sekalian jalan-jalan. Kali ini kami ngebolang ke Coban Rondo (Coban = air terjun, Rondo = janda). Letaknya di Desa Pandesari, Pujon, Malang (Koordinat: 7° 53' 5.86" S 112° 28' 38.28" E ). Kalau dari daerah Batu, butuh waktu sekitar 1 jam perjalanan untuk sampai ke lokasi, dengan catatan, Batu ga macet, qiqiqiqi. Papan penunjuk jalan sangat banyak dijumpai, meskipun baru pertama, in syaa Allaah tidak akan kesulitan mencari, apalagi jika dibantu GPS. Tinggi Coban ini sekitar 85 m, di ketinggian 1.135 mdpl. Debit air saat kemarau sekitar 90 l/ detik, sedangkan saat penghujan menjadi 150 l/ detik, tak heran di sekitar Coban ada papan peringatan, untuk meninggalkan kawasan air terjun saat hujan turun.


Menurut info, sumber mata air coban ini di daerah Kepundan lereng Gunung Kawi, di suatu dataran tanpa pepohonan apapun. Dari mata air itu, turun menjadi Coban Manten (air terjun kembar), lalu keduanya menyatu turun lagi menjadi Coban Dudo, dan turun lagi ke bawah menjadi Coban Rondo. Akses termudah ya memang di Coban Rondo ini, untuk ke Coban yang lain, harus menempuh medan di tengah hutan yang lumayan menguras tenaga. Penamaan yang unik yaa, dari Manten - Dudo - Rondo. Ternyata nama itu tak lepas dari legenda di balik penamaan ini, silakan dibaca di foto yang kami capture di TKP.


Sebagaimana wisata alam lainnya, tiket masuk di Coban Rondo juga sangat ramah di kantong. Sudah murah meriah, kita disuguhi pemandangan yang ma syaa Allaah indahnyaaa, udara yang segar, fasilitas yang kumplit. Tidak susah mencari toilet, tempat makan, area bermain, bahkan akses ke air terjunpun sudah berupa jalan berpaving, sama sekali tidak seperti biasanya yang harus naik turun tangga apa adanya yang terkadang curam, licin dan basah. Dan yang menyenangkan lagi, di sini banyak sekali monyet berkeliaran, berasa lagi di Bali deh. Untungnya monyet-monyet itu ga nakal, ga suka iseng ngambilin aksesori yang dipakai pengunjung. :D


Alhamdulillaah, akhirnya aku ke Coban Rondo juga. Padahal dulu sekolah di Malang selama 3 tahun, tapi yaaa gitu deh, paling banter naik angkot ke Kota. Ga pernah sampai ke Coban Rondo, qiqiqiqi, anteng aja menjalankan program iritisasi. Baru mulai seneng ngebolang itu setelah kerja, sudah pegang uang sendiri, punya temen yang doyan pergi, klop. Makin bersyukur lagi, setelah menikah, eeeh suamiku juga demen-demen aja ngebolang ke mana-mana. Buat kalian semua, ayo dolan, rek..!! :)

Dan sekali lagi ga bosan mengingatkan, dimanapun berada, yang namanya ATTITUDE itu nomor satu yaa teman-teman. Jaga kebersihan alias jangan buang sampah sembarangan daaan jaga lisan alias hindari berkata kotor atau berteriak-teriak. Karenaaa, kalau bukan kita yang menjaga alam ini, lalu siapa lagi? :)

0 komentar: