Sunday, February 26, 2017

Kehamilan Bulan Kedua


Trimester pertama adalah masa rawan dalam kehamilan, sekaligus masa yang cukup berat. Di kehamilan kali ini, Mama ga bisa mentolerir protein hewani, lihat ikan, ayam, daging, dan sejenisnya itu rasanya mo hoek aja. Akhirnya untuk sementara waktu jadi vegetarian ala-ala, susupun hanya mau susu kedelai. Gapapalah, yang penting kan semua sehat dan baik-baik aja.

Tapiii, ketenangan itu sempat terusik, saat si adek sekitar 6 mingguan, Mama tetiba flek. Hiks, sedih banget dan sempat stress, padahal cuma buat motoran ambil belimbing demi memenuhi ngidam, sama sekalian beli beras 5 kg aja. Eh sorenya tetiba keluar flek, ga banyak siy, hanya tipis aja, tapi cukup membuat mental down. Langsung nelpon suami buat ngadu, alhamdulillaah dia selalu bisa menenangkanku. Langsung aku bedrest, sambil menunggu jadwal kontrol berikutnya yang tinggal beberapa hari lagi.


Alhamdulillaah, si adek baik-baik aja, tapi Mama wajib bedrest total, karena di dalam masih ada sisa pendarahan, meskipun flek cuma keluar tipis dalam 3 hari aja (sehari hanya keluar 1x flek).

Hasil kontrol kali ini:

Mama:
BB 52.5 kg
Tekanan Darah 110/ 70

Adek:
GA (usia kehamilan) 7W1D +- 6D
GS (kantong janin) 0.97 cm
EDD (perkiraan lahir) 22 September 2017

Vitamin:
Dhupaston (penguat), Folavit (asam folat), Cygest (penguat, dimasukkan lewat bawah)

Well, oke, masa-masa menjadi "Kembang Kasur"pun dimulai, turun dari tempat tidur hanya untuk ke kamar mandi aja, selebihnya yaa tiduran aja sepanjang hari. Capek? Bosen? Pastilah, tapi demi adek, apapun akan kujalani. Beruntungnya aku, punya suami siaga dan juga anak lanang yang sangat sangat kooperatif. Apapun dan bagaimanapun, in syaa Allaah kami bisa melalui hal ini bertiga dengan aman terkendali.

2 Minggu berikutnya, kami kontrol lagi. Kali ini ke RS. Husada Utama, karena ingin mencoba pakai rujukan dari kantor. Dokternya masih sama kok, kami ini golongan setia, klu udah cocok, yaa ngapain gonta ganti dokter lagi.

Setelah menunggu dalam ketegangan, iya tegang banget berasa nunggu vonis (meskipun flek sudah berhenti, tapi kekhawatiran itu rupanya belum juga pergi dan masih membayangi), akhirnya kami bisa tersenyum lagi. :)


Alhamdulillaah, si adek sehat ya Allaah, leganyaaa hati Mama. Udah makin gedhe dan kuat, Mama udah boleh ga bedrest, tapi tetep kena travel warning, setidaknya sampai usia kandungan 12 minggu ke atas, saat plasenta sudah terbentuk sempurna dan kehamilan sudah lebih stabil bertahannya, karena tidak lagi hanya tergantung hormon kehamilan.

Hasil kali ini:

Mama:
BB 54 kg (whaaatt, bedrest tetep aja bisa nambah heboh banget yaa)
Tekanan Darah (ga ditensi, hiks)

Adek:
GA (usia kehamilan) 10W2D
CRL (ukuran dari ujung kepala sampe ekor) 3.43 cm
EDD (perkiraan lahir) 21 September 2017

Vitamin:
Cavit D (vitamin tulang), Folavit (asam folat)

Tak hentinya bersyukur kepadaMu yaa Rabb, semoga sehat sehat selalu si adek dan juga Emaknya ini, hingga waktunya bertemu September nanti, aamiin YRA :)