Wednesday, December 10, 2014

Kepo Itu Indah


Di usianya yang ke-5 tahun ini, si VaRo semakin kepo dan kepo dan kepo dalam segala hal. Banyak sekali yang sering dia tanyakan, berikut kumpulan tanya jawab kami, beberapa minggu ini. Semoga bermanfaat, siapa tau bisa menjadi inspirasi para ibu muda yang sering menghadapi ke-kepo-an buah hati tercinta :)

    
Pas sarapan pagi tadi, terdengar lirik lagu di radio. "Aku takkan bohong, ini bukanlah modus...."
V: Mama, modus itu apa siy?
M: Modus itu pura-pura, misalnya.. Bilang sakit, biar boleh ga masuk sekolah. Padal sebenernya sehat, cuma males sekolah. Itu namanya modus. Dan itu perbuatan yang ga baik.
V: Ooooo bohong yaaa
M: Yaaa saudaranyalah 
Eerrrrrr, ini bocah yaa, klu ngasih soal ke emaknya ga pernah gampang 
Alhamdulillaah, teruslah kepo dan nanya sama Mama ya, Nak. Mama siap belajar. Lebih baik nanya ke ortu, dibandingkan nyari jawaban di luar yang bisa jadi malah aneh-aneh bin ndrawasi.


Ceritanya si Mamah mau nyiramin taneman pandan yang hidup segan mati tak mau.
V: Mama, itu pandannya hidup apa endak?
M: Ga tau, Le
V: Kan kata Mama, doanya anak pinter itu dikabulkan sama Allaah. Nha Mama kan juga pinter, berdoa lhoo, nti kan dikabulkan sama Allaah.
M: *speechless*
Alhamdulillaah, jadi di mata VaRo, aku adalah Mama yang pinter, meleleh ga siy, dipuji anak ganteng 


Teringat pembicaraan di atas motor sepulang sekolah dengan si anak sholeh..

V: Mama, itu tulisan gedhe di depan toko itu apa?
M: oooo, itu spanduk, Le.
V: spanduk itu apa?
M: klu iklan yang guedhe di pinggir jalan kan namanya baliho
V: yang ada kakinya itu ya?
M: ho oh, spanduk ini adeknya baliho. Paling gedhe baliho, lebih kecil lagi namanya spanduk, lebih kecil lagi namanya poster.
V: yang paling kecil stiker ya, Ma?
M: qiqiqiqi, ho oh, kamu kok pinter siy
Hiburankuuuu eman-emankuuu, bersyukurnya Mama menjadi emakmu, anak pintar. Setiap celotehmu adalah pelangi indah dalam hidup Mama
Ada anak bertanya pada Mamanya..
V: Mama, kenapa mata kucing klu di gelap-gelapan kok nyala kayak senter?
M: Kucing klu ga dipiara kayak kucingmu itu, makannya apa hayoo
V: Tikus
M: Tikus biasanya keluarnya siang apa malem?
V: Malem
M: Klu malem gelap ga yaa
V: Iya, Ma
M: Nhaa, karena kucing maemnya tikus yang keluarnya malem, makanya sama Allaah dikasih kelebihan, matanya bisa kayak senter, jadi tetep bisa melihat dalam gelap. Lagian kucing kan ga punya tangan, gimana caranya mau pegang senter kan? 
V: hahahhaa, mosok kucing megang senter, ya ga bisalah, Ma.. Mama ini aneh-aneh aja 

Masih masalah perkucingan
*Fyi, emak Iqbal namanya Celeng, babenya Siwon*
---
V: Mama, kenapa Iqbal ga tumbuh dewasa?
M: Dewasa gimana?
V: Yaa jadi besar kayak Siwon gitu, Ma
M: VaRo masih ingat si Celeng?
V: Iya
M: Badannya gimana?
V: Gemuk, kecil
M: Padahal sudah dewasa yaa
V: Iya
M: Nha, mungkin si Iqbal nurun emaknya, bukan babenya.
---
*Lanjutkan kepomu, Nak, qiqiqi, biar Mama lanjut juga pusingnya


Sekarang giliran per-Inggris-an 
---
V: Mama, kenapa pelangi kok bahasa inggrisnya rainbow?
M: hahahah, lha Mama dudu wong Inggris, Le 
---
*kriik kriik kriik, diem sejenak, Emaknya lagi ngumpulin kecerdasan*
---
M: Rain itu artinya apa dek?
V: Hujan
M: Klu bow?
V: Ga tau Ma, apa?
M: Bow itu busur panah, bentuknya melengkung persis kayak bentuk pelangi. Kenapa pelangi dikasih nama rainbow, karena pelangi munculnya setelah hujan dan bentuknya melengkung seperti busur 
---
*Lap keringat dulu, ujiannya marathon ini, hahhahahaha 



Hujan kali ini paaaasss banget sama jam pulang sekolahnya si VaRo, alhasil ujan-ujanan deh berdua. Meskipun pake jas hujan sekalipun, tetep aja rasanya dingiiiiinnn

Sampai rumah, buru-buru bikin teh anget. Eeehh, tiba-tiba si thole nyeletuk:
---
V: Mama, kenapa klu minum kopi susu jadi ga ngantuk?
M: Karena di dalam kopi ada zat yang namanya kafein
V: Kafein itu apa, Ma?
M: Klu di dalam tomat, ada vitamin apa aja?
V: Vitamin A, C
M: Nhaaa, klu dalam kopi, ada namanya kafein. Kafein ini bikin saraf kita pada bangun, mata jadi melek, badan jadi seger, makanya jadi ga ngantuk.
---
*brbbrbrbrbrbbrbr, lagi kedinginan juga ga bisa lepas dari ujian rupanya, qiqiqi


Sambil makan siang, si VaRo kumat keponya
---
V: Mama, kan bumi berputar, kok ga kerasa?
M: Adek, klu naik mobil/ motor/ sepeda, rodanya kan muter juga tuh, kerasa ndak?
V: Endak
M: Lha sama, bumi saking kencengnya berputar, kita sampe ga kerasa 
---
Semenit kemudian, karena melihat si Mona, kura-kura Brazil kami yang lagi jalan-jalan, berganti haluan pertanyaan
---
V: Mama, kenapa kura-kura punya tempurung?
M: Untuk melindungi dari musuhnya. Kan dia bisa sembunyi di tempurungnya yang atos itu. Allaah kasih pelindung supaya dia bisa hidup aman.
V: Oooooo, kayak penyu gitu ya, Ma
M: ho oh
---
Dan diapun lanjut ngerikitin jagung rebus kesukaannya, qiqiqi


Lagi enak-enak nonton si "Louie" menggambar, tiba-tiba..
---
V: Mama, kutu itu makannya apa?
M: Darah, kayak "tumo", sukanya gigitin kulit kepala, makanya orang klu tumoen pasti gatal-gatal kepalanya
V: Mama, ngerasa gatelen ga kepalanya?
M: Woooo, ora yooo, sorriii, Mama ga tumoen.
V: Lho kenapa ga tumoen?
M: *mulai sutris* Karena Mama rajin keramas, menjaga kebersihan rambut.
V: Oooo klu bersih, tumo ga mau yaa?
M: *nangis gulung-gulung* Ho oh cah baguuss 
---
*Ini kenapa jadi mbahas tumo siy, jadi gatel deh, qiqiqiqi 

0 komentar: