Saturday, September 22, 2012
Semua berawal saat arisan di Kebun Bibit Wonorejo beberapa bulan yang lalu. Ceritanya waktu itu, ada anak seorang teman yang membawa seperangkat mainan untuk bertempur di medan pasir *hayah*. Dan, sepulangnya dari sana, si thole mupeng dibelikan mainan serupa. Lalu terwujudlah keinginannya itu, sewaktu kami sedang mencarikan kado untuk keponakan baru. :)
Sebulan setelahnya, saat arisan di Kebun Bibit Bratang, dibawalah peralatan tempur barunya itu, berharap bisa bermain pasir sepuasnya di sana. Apalah daya, ternyata sikonnya kurang mendukung. Akhirnya keinginan itu masih terendap dalam benak kecilnya.
Harapan itu hampir terpuaskan, saat ada kabar bahwa kantor akan melakukan gathering di Balekambang akhir September ini. Waahh, sempurna. Bermain pasir di pantai Balekambang pasti sangat menyenangkan. Aku sudah berkhayal banyak, tentang baju mana yang mau dipakai, barang bawaan, apa saja yang mau dilakukan di sana, dan banyak hal lainnya. Intinya, aku hepi beraaatt.. :D
Sampai seminggu sebelum rencana itu, tiba-tiba.. Ada kabar terbaru, uang rekreasi akan dibagikan saja, acara gathering di Balekambang batal, kemungkinan besar gathering akan dilakukan di Ciputra Water Park saja. Hiks..
Kecewa? Sedih? Sudah pasti. Ga enak rasanya. Akhirnya berpikirlah awak, masak kecewa diam saja ga nyari solusi? Ga bangett deehh.. :) Alhasil demi memuaskan hasrat si thole bermain pasir pantai, kami memutuskan untuk jalan-jalan ke "Pantai Camplong, Sampang, Madura".
Pantai ini terletak sekitar 8 km ke arah timur Kota Sampang.(sekitar 30 menit perjalanan dari Kota Sampang), dan terletak di kanan jalan (kalau dari arah Surabaya). Di dekat pantai, terdapat taman yang banyak ditumbuhi cemara, juga arena bermain anak, masjid, restaurant, hotel. Lengkap :) Tiket masuknya juga sangat amat murah sekali. Kami bertiga ples parkir mobil, cukup IDR.7.000 saja, murmer. :)
Kami berangkat dari rumah setelah shalat Dhuhur *biar ga ada tanggungan*. Melewati jembatan Suramadu yang uhuy itu, sekitar jam 3 sore, sampai juga di TKP. Suasana masih cukup menyengat, tapi tak menyurutkan semangat kami untuk segera bercengkerama dengan pasir dan air laut. Oya, berhubung menghadap ke Selat Madura, jadi pantainya benar-benar landai. Ombaknyapun sampai mata kaki atau paling tinggi setengah betis saja, cukup pake ilmu "cincingisasi" sekedarnya sudah aman. :D
Tekstur pasirnya cukup padat dan keras, butuh perjuangan untuk mengeruknya. Segera keluar deh, semua peralatan perang si thole. Awalnya dia masih canggung bersinggungan dengan air laut. Maklum, ini baru kedua kalinya dia ke pantai *melas*. Yang pertama kalinya, justru ke Pantai Parangtritis yang heboh ombaknya, dan waktu itu, sukses gendhong melulu, karena sudah menjelang sunset, ombaknya maha besar. :)
Back to Camplong, ga berapa lama, barulah dia mau melepas sandalnya, dan mulai menikmati permainan *ahay*. Sekitar 2 jam kami bermain di Pantai, dari yang matahari masih royal, sampai malu-malu. Puas rasanya, si thole sampai basah kuyup, kegirangan. Bermain pasir, mengumpulkan kerang, lari-lari di air, loncat-loncat, lengkap. :)
Oya, kalau sekiranya sulit menemukan pantai ini, selepas Kota Sampang, waspada aja, letak Pantai ini tepat di sebelah kanan Depo Pertamina, lumayanlah buat pertanda, karena papan nama wisata ini sepertinya kurang mencolok.
Eniwei, setelah puas bermain, kita mandi dunk yaa, trus ganti baju. Setelah itu, langsung capcus ke Masjid Agung Sampang *lupa namanya*, buat shalat Maghrib, trus lanjut dinner di sebelah Masjid. Ada "Grilled Chicken Satay" yang maknyus menutup piknik menyenangkan ini. :)
*Ini cerita ke pantaiku, mana ceritamu? Gambar tentang Pantai Camplong lainnya, bisa dilihat di sini.
Field Trip: Pantai Camplong, Sampang, Madura
Semua berawal saat arisan di Kebun Bibit Wonorejo beberapa bulan yang lalu. Ceritanya waktu itu, ada anak seorang teman yang membawa seperangkat mainan untuk bertempur di medan pasir *hayah*. Dan, sepulangnya dari sana, si thole mupeng dibelikan mainan serupa. Lalu terwujudlah keinginannya itu, sewaktu kami sedang mencarikan kado untuk keponakan baru. :)
Sebulan setelahnya, saat arisan di Kebun Bibit Bratang, dibawalah peralatan tempur barunya itu, berharap bisa bermain pasir sepuasnya di sana. Apalah daya, ternyata sikonnya kurang mendukung. Akhirnya keinginan itu masih terendap dalam benak kecilnya.
Harapan itu hampir terpuaskan, saat ada kabar bahwa kantor akan melakukan gathering di Balekambang akhir September ini. Waahh, sempurna. Bermain pasir di pantai Balekambang pasti sangat menyenangkan. Aku sudah berkhayal banyak, tentang baju mana yang mau dipakai, barang bawaan, apa saja yang mau dilakukan di sana, dan banyak hal lainnya. Intinya, aku hepi beraaatt.. :D
Sampai seminggu sebelum rencana itu, tiba-tiba.. Ada kabar terbaru, uang rekreasi akan dibagikan saja, acara gathering di Balekambang batal, kemungkinan besar gathering akan dilakukan di Ciputra Water Park saja. Hiks..
Kecewa? Sedih? Sudah pasti. Ga enak rasanya. Akhirnya berpikirlah awak, masak kecewa diam saja ga nyari solusi? Ga bangett deehh.. :) Alhasil demi memuaskan hasrat si thole bermain pasir pantai, kami memutuskan untuk jalan-jalan ke "Pantai Camplong, Sampang, Madura".
Pantai ini terletak sekitar 8 km ke arah timur Kota Sampang.(sekitar 30 menit perjalanan dari Kota Sampang), dan terletak di kanan jalan (kalau dari arah Surabaya). Di dekat pantai, terdapat taman yang banyak ditumbuhi cemara, juga arena bermain anak, masjid, restaurant, hotel. Lengkap :) Tiket masuknya juga sangat amat murah sekali. Kami bertiga ples parkir mobil, cukup IDR.7.000 saja, murmer. :)
Kami berangkat dari rumah setelah shalat Dhuhur *biar ga ada tanggungan*. Melewati jembatan Suramadu yang uhuy itu, sekitar jam 3 sore, sampai juga di TKP. Suasana masih cukup menyengat, tapi tak menyurutkan semangat kami untuk segera bercengkerama dengan pasir dan air laut. Oya, berhubung menghadap ke Selat Madura, jadi pantainya benar-benar landai. Ombaknyapun sampai mata kaki atau paling tinggi setengah betis saja, cukup pake ilmu "cincingisasi" sekedarnya sudah aman. :D
Tekstur pasirnya cukup padat dan keras, butuh perjuangan untuk mengeruknya. Segera keluar deh, semua peralatan perang si thole. Awalnya dia masih canggung bersinggungan dengan air laut. Maklum, ini baru kedua kalinya dia ke pantai *melas*. Yang pertama kalinya, justru ke Pantai Parangtritis yang heboh ombaknya, dan waktu itu, sukses gendhong melulu, karena sudah menjelang sunset, ombaknya maha besar. :)
Back to Camplong, ga berapa lama, barulah dia mau melepas sandalnya, dan mulai menikmati permainan *ahay*. Sekitar 2 jam kami bermain di Pantai, dari yang matahari masih royal, sampai malu-malu. Puas rasanya, si thole sampai basah kuyup, kegirangan. Bermain pasir, mengumpulkan kerang, lari-lari di air, loncat-loncat, lengkap. :)
Oya, kalau sekiranya sulit menemukan pantai ini, selepas Kota Sampang, waspada aja, letak Pantai ini tepat di sebelah kanan Depo Pertamina, lumayanlah buat pertanda, karena papan nama wisata ini sepertinya kurang mencolok.
Eniwei, setelah puas bermain, kita mandi dunk yaa, trus ganti baju. Setelah itu, langsung capcus ke Masjid Agung Sampang *lupa namanya*, buat shalat Maghrib, trus lanjut dinner di sebelah Masjid. Ada "Grilled Chicken Satay" yang maknyus menutup piknik menyenangkan ini. :)
*Ini cerita ke pantaiku, mana ceritamu? Gambar tentang Pantai Camplong lainnya, bisa dilihat di sini.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment