Angin kencang yang melanda, yang konon katanya akibat "Badai Matahari" sukses membuat jambu airku berguguran ke bumi. Sungguh sayang, buah manis itu tak sempat mampir di mulutku, pecinta beratnya. Tapii, bukan orang Jawa namanya, kalau tidak bisa mengambil sisi positif dari sebuah kejadian tak mengenakkan. Untuuunngg.. ini produksi sesi kedua, dimana sesi pertama telah sukses memanjakan lidah dan perut kami sekeluarga dan handai taulan. Yippi.. pertama kalinya, panenan jambuku sukses menyebar sampai antar kota antar propinsi :) So.. Selamat menikmati gambar ini yaa..
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 komentar:
Sam Ragil di Malang : Memang sebegitu parahkah angin itu mbak ? Di mana lokasi kebun Anda ? Kebun jambu ortu saya juga seperti kena imbasnya, sehingga sebulan lebih sudah tidak panen. Apa kena serangan yang sama seperti yang jeng alami ya ? Wassalam, inang39@gmail.com
-Sam Ragil: yaa begitulah kenyataannya, lokasiku di daerah Sidoarjo sam.. :)
Post a Comment